samarindakita.com – Samarinda. Jajaran Pengamanan Lapas Kelas IIA Samarinda kembali melaksanakan razia dan penggeledahan kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban (Kamtib).
Kegiatan razia kali ini menyasar salah satu kamar hunian WBP yakni kamar A1 (Serindit), Dalam kegiatan itu para petugas pengamanan Lapas menyita sejumlah barang larangan dan barang yang tidak terpakai.
Kegiatan yang dipimpin oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP), Sukardi dan Joni Wasinton Siagian selaku Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib dimulai pada pukul 17.45 wita.
“Benar hari ini kami kembali melaksanakan razia dan penggeledahan kamar hunian WBP, dalam rangka deteksi dini gangguan kamtib, ini sesuai dengan arahan pimpinan yakni bapak Kalapas kepada kami untuk menciptakan kondisi yang aman, tertib dan kondusif, yang mana secara umum program tersebut kami sebut Gerakan Cipta Kondisi Terpadu Pengamanan Lapas Samarinda (GERAK CINTA L’SAMDA).” Ungkap Sukardi pada media ini, Rabu, 08/02/2023.
Hal senada disampaikan juga oleh Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib, Joni Wasinton Siagian. Menurutnya, Kegiatan Gerak Cinta L’Samda tersebut dilakukan secara rutin dan berkala guna memastika bahwa kondisi Lapas Kelas IIA Samarinda Aman, Nyaman, Tertib dan Kondusif.
“Sebagaimana tadi disampaikan pak Ka. KPLP, bahwa kami jajaran pengamanan Lapas Kelas IIA Samarinda hari ini melaksanakan razia dan penggeledahan kamar hunian WBP, kegiatan ini tentunya bertujuan untuk memastikan keadaan Lapas Kelas IIA Samarinda benar-benar Aman, Nyaman, Tertib dan Kondusif, sebagaimana instruksi bapak Kalapas dan juga tentu ini menjadi harapan kita semua.” Beber Joni (sapaan akrab).
Terpisah, Kalapas Kelas IIA Samarinda, Hudi Ismono ketika dikonfirmasi terkait kegiatan yang dilaksanakan bawahannya menyampaikan, bahwa ia memang menginstruksikan bawahannya tersebut untuk terus melakukan upaya pencegahan sedini mungkin terkait dengan keamanan dan ketertiban. Menurutnya, keamanan Lapas adalah hal utama, agar pelaksanaan kegiatan lainnya dapat terlaksana dengan baik.
“Oh iya, itu sudah menjadi agenda rutin kami di Lapas, dan saya menginstruksikan kepada jajaran pengamanan agar program Gerak Cinta L’Samda itu benar-benar terwujud, karena keamanan dan ketertiban adalah kunci utama keberhasilan kegiatan lain seperti pembinaan dan pelayanan baik kepada WBP maupun kepada masyarakat. Tentu kami tidak hanya sekedar menginginkan keamanan dan ketertiban semata, tetapi juga kenyamanan bagi semua, yakni petugas WBP dan masyarakat, itulah alasan dari program ini kami beri nama Gerak Cinta L’Samda, karena dengan program ini semua hal dilakukan dengan pendekatan Humanis.” Tutur Kalapas singkat.
Pelaksanaan razia dan penggeledahan yang diikuti sekitar 20 orang personil itu baru selesai dlaksanakan pada pukul 18.30 wita dan semua barang-barang larangan dan tidak terpakai kemudian dimusnahkan.(red).