Etamnews.com – Samarinda. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan saat konferensi pers bahwa akan memberantas bisnis tambang ilegal, termasuk perjudian, serta menindak tegas siapapun yang terlibat dalam kegiatan tersebut. Hal ini mendapat respon positif dari Ketua Kesatuan Mahasiswa Indonesia Kaltim.
Diketahui, Listyo Sigit telah memerintahkan jajarannya untuk menindak tegas semua pelanggaran tindak pidana, mulai dari peredaran narkotika, perjudian baik konvensional ataupun online, adanya pungutan liar (pungli), ilegal mining, penyalahgunaan BBM, dan LPG, sikap arogan hingga adanya keberpihakan anggota dalam menangani permasalahan hukum di masyarakat.
Ia juga memberikan ultimatum keras kepada jajaran institusi Polri baik dari Kapolda, Direktur Hingga Kapolres jika kepadatan pelanggaran ia tidak segan segan untuk mencopot.
“Listyo meminta jajarannya sejalan dan selaras dengan upaya pemberantasan kejahatan demi menjaga kepercayaan publik terhadap institusi Polri,” ujarnya saat konferensi pers. Jum’at (19/08/2022).
Menanggapi hal tersebut Ketua umum Kesatuan Mahasiswa Indonesia (Kesmi Kaltim) Irwanto munawar mengatakan ketegasan Kapolri dibutuhkan untuk menumbuhkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.
Irwanto mengingatkan bahwa ada 16 program prioritas Kapolri dan ia menilai jargon presisi mestinya harus sejalan dan melekat di tubuh institusi polri.
Ia juga menambahkan bahwa dalam amanat UU Nomor 2 Tahun 2002 yang di dalamnya menjelaskan Polri bertugas antara lain memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum serta memberikan perlindungan dan pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
“16 program prioritas Kapolri sudah jelas dan bahkan dalam amanat UU juga sudah di jelaskan. Kami ingin institusi polri kembali sesuai dengan amanat UU yang menjadi Polri Lembaga Negara yang seutuhnya bukan milik pribadi, kelompok, atau bahkan golongan,”ucap Irwanto. Sabtu,(20/08/2022).
Sejak kasus kematian yang menimpa di tubuh institusi Polri Irwanto beranggapan kepercayaan masyarakat terhadap polri menurun drastis.
“Kepercayaan masyarakat kepada Polri menurun. Pastikan Polri bekerja untuk memberikan pengabdian yang sebaik-baiknya kepada masyarakat,” katanya.
Ia juga menambahkan, bahwa pernyataan Kapolri tidak hanya ucapan semata akan tetapi perlu di kawal bersama baik dari elemen pemuda, mahasiswa dan masyarakat agar para pimpinan baik Kapolda dan Kapolres harus patuh pada aturan.
“Pernyataan Kapolri sudah lama ditunggu masyarakat indonesia, harusnya sejak awal dilantik Kapolri perintahkan razia judi hingga ilegal mining bentuk apapun harus diberantas,”ujarnya.
Irwanto Mahasiswa Fakultas hukum widyagama Samarinda mengingatkan, bahwa kasus Kalimantan Timur dengan maraknya tambang ilegal dan tempat perjudian sampai hari ini tidak ada berani tindak.
Ia berharap dengan adanya pernyataan resmi kapolri baik Kapolda hingga Kapolres secepatnya menindak.
“Sudah saatnya Kapolri menyatakan perang terhadap ilegal mining hingga perjudian yang sudahh menjangkiti seluruh lapisan masyarakat. Agar persepsi publik kian percaya bahwa Polri adalah lembaga negara bukan lembaga milik kelompok atau golongan tertentu.”tutupnya.
(red).