Etamnews.com – Samarinda. Warga di Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Pelabuhan, Kecamatan Samarinda Kota digegerkan dengan penemuan jasad di sebuah rumah penginapan daerah tersebut pada hari Jum’at (5/8/2022) pukul 13.20 WITA.
Setelah diidentifikasi, Jasad bernama Kurniawan (45) yang sudah tidak bernyawa ditemukan tergeletak di samping kasurnya.
Penemuan ini berawal dari rekan bisnis korban bernama Syahruddin dan Damanik. Awalnya, Damanik mencoba menelpon korban namun tidak dijawab. Kemudian ia menelpon pihak rumah penginapan yang ditempati Kurniawan. Ia bersama dengan petugas yang penginapan tersebut diminta untuk mengecek keadaan Kurniawan di kamarnya. Ketika memasuki kamar, Syahruddin melihat jasad Kurniawan yang sudah tergeletak di lantai. Ia kemudian mengambil gambar tersebut dan melaporkannya ke tim Inafis Polresta Samarinda.
“Pak Wawan ini tidak merespon. Jadi saya langsung cek ke kamar itu. Saya masuk pakai Master Key dengan resepsionis disitu dan ketika saya buka pintu, saya langsung liat Pak Wawan ini sudah di lantai,” jelas Syahruddin.
Menurut keterangan Syahruddin, ia terakhir melihat Kurniawan pada malam Kamis (4/8/2022). Kurniawan berasal dari Banjarmasin dan pergi ke Samarinda untuk perjalanan bisnis. Ia sudah terhitung 3 hari sejak hari Selasa (2/8/2022) menetap di penginapan tersebut.

Damanik selaku rekan bisnis Kurniawan mengaku baru mengenalnya selama 15 hari dan tidak pernah menerima keluhan penyakit dari korban. Tetapi ia menerima informasi dari kenalan korban bahwa ia memiliki penyakit jantung.
“Saya baru mengenalnya sekitar 15 hari. Dia menginap 3 malam disitu untuk perjalanan bisnis. Selama saya kenal dia gak ada keluhan penyakit sama sekali. Tapi dari temannya yang lain, saya dapat informasi kalau dia punya penyakit jantung,” jelasnya.
Tim relawan dan Inafis Polresta Samarinda langsung melakukan proses evakuasi sesaat setelah tiba di lokasi penemuan. Sampai saat berita ini ditayangkan, masih belum diketahui penyebab pasti kematian Kurniawan.
Jasad Kurniawan kini dibawa ke Rumah Sakit AW Syahranie. Sedangkan barang bukti berupa barang milik korban telah dibawa oleh pihak kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan kembali.
(Nanda).
Editor : Rafik